Semuanya gak pernah bisa ku sangka, akhirnya keputusan ku untuk gk ikut SP berganti dengan mengisi masa liburku di Pare sambil berlibur, baru hari pertama aku menginjakan kakiku di Pare setelah menempuh 11 jam Perjalanan di kreta api ditambah satu jam perjalanan dengan menumpangi mobil "elef {gx ngerti nulisnya}" :D
gak seperti yang ku bayangkan sebelumnya, Pare btul-btul Desa yang masih banyak lahan hijaunya. yang menarik disini, tak banyak polusi Udara yang bisa mengganggu proses pernafasan,,alat transport yang banyak di pake speda ontel yang di sewa...
Tempat kursus bahasa begitu banyak dan bertaburan di hampir sepanjang jalan menyusurinya, mungkin itu alasan pare sering di sebut "kampung bahasa"
harga barang-barang di sini Murah-murah, katanya.. alasan harga murah tuch karena konsumennya banyak anak kossan,, ku pikir di tempat aku kuliah sana justru harga mahal karena konsumennya ank kosan pula coz anak kosan di jamin biaya hidupnya, huft,,*alasan yang sama untuk pola pikir yang berbeda..*
Aku kursus di FEE CENTER,, belum mulai belajar,, nanti malam grand Opening'e, FEE CeNTER menerima murid pada masa liburan dan untuk Intensif 6 bulan, meskipun ada yang hanya ambil 1 or 2 bulan.
di FEE CENTER peraturannya cukup ketat, Info dari seniornya ci.. Kita betul-betul di Tuntut bwat Speak Bahasa Inggris, wow ada denda untuk tiap kata dari bahasa Indonesia yang tak kita pakai,, untuk tempat tinggal FEE Center punya Asrama. pokoknya ini baru pengalaman pertamaku di Pare,, banyak kenalan baru disini... I like It
