Minggu, 29 Maret 2009

Jujur WaktU Ujian??

Ketika memBaca judulnya,,ada tanya, "bisakah??"
Jawabannya, Kenapa tidak?? aku tertarik untuk membahas masalah "mencontek saat ujian",
Budaya buruk yang masih tumbuh subur dalam pertumbuhan dunia pendidikan Indonesia.
Sepertinya semua terdidik tahu mencontek @ perbuatan buruk. Tapi Kenyataannya, mereka hanya sebatas tau dan kemudian, tak acuh. Mereka sadar
Hasil kerja sendiri akan sangat memuaskan,,apalagi dengan nilai yang diharapkan.
Dibanding hasil kerja orang lain??
Sungguh tidak memuaskan..
Pecontek & yang di contek biasanya sama-sama belajar di kelas yang sama,
kenapa hasilnya beda?? Kemampuan intelejensi manusia memang berbeda-beda, tapi jika memang merasa belum mengerti dalam satu mata pelajaran (misalnya) harusnya lahir semangat untuk belajar dan bertanya tepat pada waktunya (bukan saat ujian) dengan semangat & optimis. Lagi pula berada di posisi orang yang dicontek sungguh sangat tidak mengasyikan, disisi lain ia ingin membuktikan hasil kerja keras"belajar"nyaselama ini, tapi disisi lain kadang ada rasa tidak enak/kasihan/solidaritas dengan teman yang meminta contekan. Sungguh Dilema yang berat.

Ayolah manusia2 terdidik di negeriku..
yuk kita tinggalkan budaya mencontek!!
ganti paradigma pendidikan kita yang berstandar pada nilai angka terbesar. Belum tentu nilai angka terbesar di dapatkan oleh orang yang terbaik.
Orang terbaik @ orang yang jujur, jujur dengan kemampuan yang dimilikinya, dan berusaha untuk terus melaju lebih baik.
"Orang terbaik akan mendapat nilai terbaik"

Every time to BE BETTER..^_^

2 komentar:

  1. The chance you got, comes never twice. Do your best and do it right...
    Time will come, but you don't hide.
    You are on your way...
    (Helloween, 1990)
    Mnta ijin, Blog sampyan saya add...

    BalasHapus
  2. Thanx for the c0mMent..
    MaKaCiH kt2'e..
    MaKaciH dah d aDd..

    BalasHapus